Friday, March 27, 2009

Akhlaq yg baik jadi banggaan



قَالَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِنَّ مِنْ أَحَبِّكُمْ إِلَيَّ أَحْسَنَكُمْ أَخْلَاقًا (صحيح البخاري


Sabda Rasulullah saw :“Sungguh yg paling kucintai diantara kalian adalah yg paling baik akhlaknya” (Shahih Bukhari)

Walaupun banyak amalan, seperti membaca Alqur’an itu termasuk orang – orang yang dicintai Allah Swt. Orang yang banyak berdzikir adalah orang yang dicintai oleh Allah Swt. Akan tetapi hadits ini memperkuat bahwasanya orang yang paling dicintai oleh Rasulullah Saw dari kalian semua adalah yang akhlaknya paling bagus.



Alhamdulillah, berkat taufiq dari Allah Swt, Allah memberikan kita kemudahan untuk bisa kita berbuat amal – amal yang taat sehingga kita menjadi orang – orang yang dicintai oleh Rasulullah Saw maka ketahuilah apabila kita ingin dijadikan orang – orang yang paling dicintai oleh Allah Swt, ini ada jalur yang paling cepat yaitu bagaimana memperbagus akhlak budi pekerti kita sebagaimana Rasulllah Saw.

Kita semua mampu untuk mengajak orang, bagaimana mereka bisa mencontoh akhlak Rasulullah Saw yang baik. Sebagaimana Allah Swt menciptakan yaitu manusia dengan bentuk dan rupa yang paling baik. “Laqad khalaqnal insaana fii ahsani taqwiim” sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. QS. At-Tiin : 4.,, Maka manusia diciptakan oleh Allah Swt melebihi daripada makhluk Allah yang lainnya.maka dari itu kita diajarkan oleh Baginda Rasulullah Saw, apabila seorang mukmin ia berkaca di depan kaca, ia melihat bentuk dan rupa yang diberikan oleh Allah Swt kepada dirinya, akan tetapi bentuk rupa yang dhahir terlihat maka jangan lupa juga kata Rasulullah Saw yaitu akhlak atau budi pekerti yang baik.

Sehingga Nabi Muhammad Saw mengajarkan kepada kita satu dia apabila kita berkaca ,“Allahumma kamaahassanta khalqiy fahassin khuluqiy” (doa ketika bercermin) Ya Allah sebagaimana Engkau sempurnakan bentuk dan rupaku, Engkau perindah bentuk dan rupaku, Engkau perbaiki juga bagaimana bathinku yaitu dengan akhlak yang mulia. Ketahuilah! Bentuk dan rupa yang dhahir yang apabila rupa kita kurang baik, niscaya akhirnya kita meninggal dunia, apabila dikubur selesai itu bentuk dan rupa yang tidak baik.

Akan tetapi bentuk rupa yang bathin, yang tidak terlihat terkecuali dilihat oleh orang – orang tertentu yang diijinkan oleh Allah Swt yaitu akhlak yang mulia dan itulah akan terus terbawa kepada orang ini sampai nanti hari kiamat berjumpa dengan Allah Swt. Sebagaimana kita merawat diri kita, merawat bentuk rupa kita pun, kita diajarkan oleh Baginda Rasulullah Saw untuk memperbaiki akhlak kita, budi pekerti kita sehingga Allah Swt melihat bukan hanya dhahir kita akan tetapi bathin kita juga.

di petik dari: http://www.majelisrasulullah.org/index.php?option=com_content&task=view&id=200&Itemid=1


No comments: